Pengertian, Tujuan, Ciri Dan Manfaat Organisasi
Pengertian organisasi dapat dikelompokkan
menjadi 3 macam yaitu :
a) Sebagian ahli berpandangan bahwa organisasi
adalah kumpulan orang.
b) Sebagian lagi berpendapat bahwa organisasi
adalah proses pembagian kerja.
c) Sebagian lagi berpandangan bahwa organisasi adalah system kerja sama, system hubungan atau system social.
Guna memudahkan memahami pengertian maka organisasi dapat didefinisikan sebagai berikut :
“ Sebuah wadah atau tempat berkumpulnya sekelompok orang untuk bekerjasama secara rasional dan sistematis, terkendali, dan terpimpin untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan memanfaatkan sumber daya yang ada.“
Dalam sebuah organisasi harus ada struktur yang jelas, yang dimaksud struktur organisasi adalah kerangka antar hubungan satuan-satuan organisasi yang didalamnya terdapat pejabat, tugas sera wewenang yang masing-masing mempunyai peranan tertentu dalam kesatuan yang utuh.
- Sebagai wadah untuk bersama-sama mencapai tujuan dengan efektif dan efisien.
- Meningkatkan kemampuan, kemandirian, dan sumber daya yang dimiliki.
- Sebagai wadah bagi individu-individu yang ingin memiliki jabatan, penghargaan, dan pembagian kerja.
- Sebagai wadah untuk mencari keuntungan secara bersama-sama.
- Organisasi berperan dalam pengelolaan lingkungan secara bersama-sama.
- Organisasi dapat membantu individu-individu untuk menambah pergaulan dan memanfaatkan waktu luang dengan baik.
- Sebagai wadah untuk memiliki kekuasaan dan pengawasan.
- 1. Terdiri Dari Sekelompok Orang
2. Memiliki TujuanSebuah organisasi pasti memiliki anggota yang terdiri dari dua orang atau lebih.
3. Saling BekerjasamaAlasan mengapa beberapa orang bekerjasama membentuk organisasi adalah karena memiliki tujuan bersama yang ingin diwujudkan. Dengan adanya tujuan tersebut, para anggota organisasi akan saling bahu membahu dalam melakukan usaha untuk mencapai tujuan.
4. Adanya PeraturanTanpa adanya kerjasama antar anggota organisasi maka tujuan tidak dapat tercapai secara efektif dan efisien.
5. Pembagian Tugas dan Tanggung jawabSetiap organisasi pasti memiliki peraturan masing-masing. Peraturan ini bertujuan untuk mengatur dan membatasi sumberdaya yang dimiliki agar saling bersinergi dalam proses pencapaian tujuan dan menciptakan manajemen yang baik dalam organisasi
Dengan adanya peraturan tentu harus disertai dengan pembagian tugas dan tanggungjawab yang jelas pada setiap anggota organisasi. Pembagian tugas tersebut bisa dilakukan dengan pembentukan beberapa divisi yang bertanggungjawab pada beberapa tugas dan tanggungjawab.
Program kerja, di bagi menjadi 2 :1. Program kerja wajib2. Program kerja tambahanDisamping itu program kerja terbagi menjadi beberapa jangka :1. Jangka pendek2. Jangka menengah3. Jangka Panjang
Tidak lepas dari setiap individu ketika sudah terjun memasuki dunia organisasi akan merasakan manfaat dalam berorganisasi diantaranya adalah :
- Memudahkan tercapainya tujuan bersama
- Melatih kepemimpinan seseorang
- Melatih mental seseorang agar lebih baik
- Pergaulan menjadi lebih luas
- Menambah wawasan para anggota organisasi
- Membentuk karakter seseorang
- Ajang pembelajaran bagi para anggota
KEPEMIMPINAN
- Tipe deserter ( pembelot )
- Tipe birokrat
- Tipe missionary (
missionaries )
- Tipe developer ( pembangunan
)
- Tipe otokrat
- Tipe benevolent auto
- Tipe compromiser Bersifat plin plan, selalu mengikuti angin tanpa pendirian, tidak mempunyai keputusan, berpandangan
- Tipe eksekutif Mempunyai sifat bermutu tinggi, memberikan motivasi yang baik, berpandangan jauh, dan tekun.
pendek.
Keberhasilan pemimpin itu pada umumnya diukur dari produktivitas dan efektivitas pelaksanaan tugas-tugas yang dibebankan pada dirinya. Bila produktivitas naik dan semua tugas dilaksanakan dengan efektif, maka ia disebut sebagai pemimpin yang berhasil. Beberapa indicator yang dapat kita pakai sebagai petunjuk keberhasilan kepemimpinan dalam suatu organisasi adalah sbb :
a) Meningkatkan prestasi-prestasi organisasi
b) Semakin rapinya system administrasi dan
semakin efektif manajemen
c) Semakin meningkatnya aktifitas2 manusiawi atau aspek social
Sikap seorang pemimpin. Penuh perhatian, berpandangan ke depan, simpatik, kreatif, tanggap terhadap masalah, tugas seorang pemimpin, mengetahui, mengarahkan, membimbing, membina, mempelopori.
Tanggung jawab seorang pemimpin. Kepada Tuhan YME, terhadap dirinya sendiri, keluarganya, masyarakat, bangsa dan Negara.
Gabung dalam percakapan